Penilaian Kinerja Kepala MTsN 1 Bone
Watampone, (Humas MTsN 1 Bone) Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) merupakan suatu proses pengumpulan, pengolahan, analisis, dan interprestasi data tentang kualitas kepala madrasah dalam melaksanakan tugas pokoknya sebagai kepala madrasah. Peraturan Menteri Agama Nomor 58 Tahun 2017 menjelaskan bahwa peniliaan kinerja kepala madrasah meliputi; usaha pengembangan madrasah, pelaksanaan tugas manajerial, pengembangan kewirausahaan, dan supervisi pada guru dan tenaga kependidikan sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
Penilaian dilakukan dengan cara memberikan skor pada setiap kriteria berdasarkan kelengkapan dan keabsahan bukti yang releven dan teridentifikasi. Bukti-bukti dapat berupa data, dokumen, kondisi lingkungan fisik sekolah, perilaku dan budaya yang dapat diidentifikasi oleh Penilai melalui pengkajian, pengamatan, dan penggalian informasi dari pihak-pihak yang terkait di madrasah seperti guru dan pegawai.
Terkait dengan hal diatas, Tim PKKM Kementerian Agama (Kemenag) Kab.Bone, Sabtu (13/2/2021) mengadakan penilain kinerja kepada Muhammad Adam, S.Ag.,M.A selaku Kepala MTsN 1 Bone. Tim PKKM untuk dua tahun ini terdiri pengawas pembina Andi Nurbudiman,S.Pd.,M.Si dan dibantu satu pengawas yang ditunjuk oleh Kemenag Kab.Bone, Akmal, S.Ag.,M.Pd.I. Kegiatan ini dimulai dari sambutan dari Tim PKKM, presentasi kepala madrsah, penilaian dan pengarahan tentang hal-hal yang perlu dibenahi dalam penilaian ini.
Andi Nurbudiman dalam sambutannya memberikan penjelasan tujuan dan mekanisme pelaksanaan PKKM ini, “Kegiatan ini bagian dari tugas dan tanggung jawab, bagaimana mengevaluasi apa yang telah dilaksanakan selama menjabat sebagai pimpinan di MTsN 1 Bone. PKKM satu tahun, dua tahun merupakan pembinaan untuk mempersiapkan ke empat tahun. Apa yang menjadi kekurangan nantinya bisa di lengkapi dan dokumen yang sudah ada tetap tersimpan. Endingnya, empat tahunan nanti kepala madarasah layak untuk dipertahankan atau tidak. Mekanisme dimulai dengan pemaparan visi misi dan profil oleh kepala madrasah, dilanjutkan bedah instrumen, ada grade nilai yang menjadi jadi tolak ukur kedepan seperti apa kelengkapan yang dimiliki dengan harapan penilaian akan menunjukkan grafik yang meningkat dari satu sampai empat tahun”, kata Ketua Pokjawas Kemenag Kab.Bone ini.
Setelah bedah instrumen diadakan pengarahan tentang hal-hal perlu dibenahi untuk pengembangan madrasah selanjutnya diantaranya usaha pengembangan madrasah, manajerial, kewirausahaan dan supervisi. Kepala MTsN 1 Bone, Muhammad Adam mengucapkan terimakasih kepada ketua tim PKKM bersama anggota atas kedatangannya di MTsN 1 Bone. “Tentunya banyak kekurangan yang harus kami lengkapi, demikian juga kepada tim inti madrasah, tak lupa saya ucapkan terimakasih atas kerjasamanya sehingga pembinaan PKKM ini dapat terlaksana”, ungkap Kepala MTsN 1 Bone ini. (Penulis Pujiati)